Advertisement here

Add third-party functionality or other code to your blog.

Sunday, 21 June 2015

Tari Pasambahan

0

Tari pasambahan merupakan tarian yang berasal dari provinsi Sumatera barat. Dimana dalam tarian ini sendiri tentu saja memiliki makna dan juga arti pada tarian ini sendiri, sehingga pada dasarnya kita dapat mengerti mengapa nama dari tarian tersebut bisa begitu. Tarian ini pun biasanya merupakan warisan budaya dari nenek moyang kita pada zaman yang dahulu, dikarenakan pada zaman dahulu tidak ada iringan music yang seperti sekarang membuat tarian pada zaman dahulu tidak terlihat menarik dan terkesan kuno. Gerakan-gerakan dari tarian yang ada sekarang pun tidak lebih pastilah mengikuti perkembangan zaman yang dahulu, dimana seperti yang kita tahu gerakan-gerakan yang ada sekarang adalah merupakan pembaharuan dari gerakan-gerakan yang sudah ada terlebih dahulu pada masa nenek moyang kita.


Tari Pasambahan dari Sumatera Barat

Tarian yang ada di provinsi Sumatera Barat ini sendiri tentu saja memiliki keanekaragaman gerakan yang berbeda dan juga nama yang berbeda pastinya. Di daerah ini sendiri tarian yang biasa dikenal oleh kalangan masyarakat dan sering dilakukan ada event-event tertentu seperti penyambutan tamu agung, upacara perkawinan, upacara keagamaan ataupun yang lainnya. Tarian tersebut antara lain adalah tari piring, tari payung, tari pasambahan, dan tari indang. Dari beberapa tarian yang telah disebutkan tersebut tentu saja banyak sekali hal yang berbeda pada tarian tersebut, dari gerakannya sendiri maupun dari makna yang ada pada tarian itu sendiri.

Tarian-tarian yang seperti di atas sendiri sampai sekarang masih sangat eksis di dunianya sendiri, dan tidak jarang banyak sekali penari yang telah menguasai tarian tersebut mengajarkannya pada anak-anak didik mereka yang biasa mereka buka pada sebuah sanggar tari yang ada. Hal ini sendiri merupakan suatu ide yang sangat bagus, dikarenakan selain dapat menyebarkan hal yang positif kepada generasi yang muda selain daripada itu juga dapat terus menjaga dan melestarikan warisan budaya dari daerah kita masing-masing, karena seperti yang kita tahu banyak sekali Negara yang ingin mencuri warisan dan menklaimnya sebagai pemilik dari warisan budaya tersebut.

Tari pasambahan sendiri merupakan salah satu tarian yang berasal dari provinsi Sumatera barat, dimana tarian ini sendiri merupakan salah satu seni tradisional dari Minangkabau sendiri yang telah berkembang sejak lama di daerah tersebut. Tarian ini juga merupakan tarian yang sama dengan tarian tradisional lainnya, dimana tentu saja mempunyai berbagai makna dan juga arti yang banyak dalam tarian itu sendiri. Seperti yang kita tahu bahwa suatu tarian itu menjadi menarik dan enak dilihat jika gerakan-gerakan yang mereka peragakan dapat membuat hati kita menjadi senang dan juga gembira begitu juga dengan tari pasambahan ini. Dengan mengikuti irama music yang ada dan dengan beberapa gerakan yang indah dari para penari membuat tari pasambahan menjadi indah untuk dilihat.

Tarian ini sendiri pun biasanya ditampilkan dalam acara penyambutan tamu yang pada saat itu dimaksudkan sebagai upacan selamat datang dan juga ungkapan rasa hormat kepada tamu kehormatan yang baru saja sampai, hal ini sendiri bisa berupa tamu-tamu seperti presiden ataupun tamu penting dari luar negeri seperti kedutaan besar Negara lain. Tetapi untuk sekarang sendiri tarian ini merupakan tarian yang bukan hanya ditampilkan dalam acara penyambutan tamu agung, tetapi dalam halnya juga adalah sebagai seni pementaasan dan juga pertunjukan sebagai sarana hiburan bagi masyarakat banyak.

Tari pasambahan sendiri ditampilkan saat kedatangan tamu yang datang dari jauh, ataupun pada saat kedatangan pengantin pria ke rumah pengantin wanita. Tamu tersebut kemudian dipayungi dengan payung kebesaran, dimana dalam hal itu sendiri berarti adalah sebagai penghormatan terhadap para tamu yang telah datang. Setelah tari pasambahan ini ditampilkan, kemudian acara itu pun dilanjutkan dengan suguhan daun sirih dalam carano kepada sang tamu. Pada saat upacara pernikahan sendiri, suguhan daun sirih ini diberikan kepada pengantin pria sebagai wakil dari rombongan yang ada. Daun sirih di carano tersebut juga biasanya disuguhkan kepada kedua orang tuan pengantin tersebut.

0 comments:

Post a Comment

 
Design by ThemeShift | Bloggerized by Lasantha - Free Blogger Templates | Best Web Hosting